HPK taruh disini
Roma – Legenda hidup dari tim AS Roma, Francesco Totti
dipastikan akan meninggalkan dunia persepakbolaan yang telah membesarkan
namanya di akhir musim ini. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh direktur
sepakbola tim Serigala Ibu Kota, Monchi.
“Ada kesepakatan dengan klub bahwa ini akan menjadi tahun terakhirnya, kemudian dia akan terus di sini sebagai salah satu direktur. Saya menginginkan dia di pihak saya karena dia adalah orang asli Roma dan bisa mengajari saya apa arti Roma,” kata Monchi pria asal Spanyol tersebut.
“Ada kesepakatan dengan klub bahwa ini akan menjadi tahun terakhirnya, kemudian dia akan terus di sini sebagai salah satu direktur. Saya menginginkan dia di pihak saya karena dia adalah orang asli Roma dan bisa mengajari saya apa arti Roma,” kata Monchi pria asal Spanyol tersebut.
Totti memang sudah dalam beberapa musim terakhir diisukan
akan pensiun. Namun, di akhir musim ini, kabar itu sepertinya tak lagi hanya
sekedar desas-desus semata. Ia akan mengakhiri petualangan panjangnya bersama I
Lupi sebagai pemain. Jika dilihat dari bakat dan kemampuannya di atas lapangan,
Totti seharusnya pantas mendapatkan klub yang lebih besar dari Roma. Namun,
rasa cintanya yang amat dalam untuk tim kota kelahirannya itu membuatnya selalu
menolak tawaran dari klub-klub besar lain dan lebih memilih menetap di kota
abadi.
Totti sudah berada di AS Roma sejak 1993. Sejak saat itu,
gelar yang ia raih bersama Gialorossi memang tak banyak, bahkan mungkin bisa
dibilang sangat kurang. Banyak sekali nama julukan yang disematkan untuk Totti.
Mulai dari Il Bimbo d’Oro (Si Anak Emas), Er Purpone (Bayi Besar), Il Re di
Roma (Sang Raja Roma), dan Il Gladiatore (Sang Gladiator) adalah sederet
julukan yang menggambarkan kebesaran Totti.
Baca juga : Barcelona Siapkan 3 Pemain Untuk Barter Medapatkan Ozil
Bahkan hingga di usianya yang sudah senja untuk ukuran
pesepakbola di kompetisi top Eropa (40 tahun), Totti sangat diharaokan selalu
merumput di setiap laga oleh fans Roma. Romanisti itu akan mengibarkan bendera
atau meneriakkan “No Totti, No Party” jika sang kapten itu dicadangkan.
Bersama tim nasional, prestasi Totti bisa dibilang lebih
baik ketimbang bersama Roma. Ia berhasil mempersembahkan trofi Piala Dunia 2006
bersama dengan generasi emas Italia yang kala itu diisi nama-nama tenar seperti
Gianluigi Buffon, Alesandro Del Piero, Andrea Pirlo dan Fabio Cannavaro.
Setelah menjadi juara dunia bersama Gli Azzurri 11 tahun
silam, Totti langsung memutuskan pensiun dari sepakbola internasional.
Keputusan itu sempat dipertanyakan karena usainya saat itu baru 30 tahun dan
masih sangat mungkin untuk bermain di timnas.
Setelah 24 tahun bahu-membahu sebagai pemain di lapangan
bersama Roma, Totti akan segera menggantungkan sepatunya di akhir musim ini. Ia
selamanya akan dikenal sebagai salah satu legenda terbesar di sepanjang sejarah
Roma. Bahkan, tak berlebihan rasanya jika menyebut Totti sebagai salah satu
legenda sepakbola Italia dan dunia.